The Madonna of the Streets
Mary's Rosaries

Home Page

Contact Us

Make a Payment, Methods of Payment, Refund and Exchange Policies

Rosaries
subpages:

How to Pray the Rosary
subpages:

Pictures Main Page
subpages:

Curriculum
subpages:

Website Terms of Use

License Agreement

Sitemap


The Work of God's Children

 Bahasa Indonesian Rosary Prayers
This language is also known as Bahasa Java and Bahasa Bali.
This language is spoken by 22,804,000 people in Indonesia.

See also The Work of God's Children page for the illustrated version of prayers in this language.

Doa Rosario / Rosary Prayers

+ Tanda Salib / The Sign of the Cross / Signum Crucis
Dalam nama Bapa, dan Putra, dan Roh Kudus. Amin.

Syahadat Para Rasul / The Apostles' Creed / Credo
Aku percaya akan Allah, Bapa Yang Maha Kuasa, pencipta langit dan bumi; dan akan Yesus Kristus, Putra-Nya yang tunggal, Tuhan kita; yang dikandung dari Roh Kudus, dilahirkan oleh Perawan Maria; yang menderita sengsara dalam pemerintahan Pontius Pilatus; disalibkan, wafat dan dimakamkan; yang turun ke tempat penantian, pada hari ketiga bangkit daru antara orang mati; yang naik ke surga, duduk di sebelah kanan Allah Bapa Yang Maha Kuasa; dari situ Ia akan datang, mengadili orang yang hidup dan mati.
Aku percaya akan Roh Kudus,
Gereja Katolik yang Kudus,
persekutuan para kudus,
pengampunan dosa, kebangkitan badan, kehidupan kekal, Amin.
Bapa Kami  / Our Father / Pater  Noster
Bapa kami yang ada di surga,
dimuliakanlah nama-Mu.
Datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu,
di atas bumi seperti di dalam surga.
Berikanlah kami rezeki pada hari ini,
dan ampunilah kesalahan kami seperti kamipun mengampuni
yang bersalah kepada kami.
Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan,
tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.
Amin.
Another version of
Bapa Kami  / Our Father / Pater Noster
Bapa kami yang di surga,
    Dikuduskanlah NamaMu,
    datanglah KerajaanMu,
    jadilah kehendakMu
    di bumi seperti di surga
    Berikanlah kami pada hari ini makanan kami yang secukupnya
    dan ampunilah kami akan kesalahan kami,
    seperti kami juga mengampuni orang yang bersalah kepada kami;
    dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan,
    tetapi lepaskanlah kami dari pada yang jahat. Amin.
Another version of
Bapa Kami  / Our Father / Pater Noster
Bapa Kami yang ada di surga, dimuliakanlah nama-Mu, datanglah kerajaan-Mu, jadilah kehendak-Mu, di atas bumi seperti di dalam surga. Berilah kami rejeki pada hari ini dan ampunilah kesalahan kami, seperti kami pun mengampuni yang bersalah kepada kami. Dan janganlah masukkan kami ke dalam percobaan, tetapi bebaskanlah kami dari yang jahat.  Amin.
Salam Maria / Hail Mary / Ave Maria
Salam Maria, penuh rahmat, Tuhan serta mu, Terpujilah engkau diantara wanita dan terpujilah buah tubuh mu Yesus.
 Santa Maria, Bunda Allah, Doakanlah kami yang berdosa ini s'karang dan sewaktu kami mati. Amin.


Another version of
Salam Maria / Hail Mary / Ave Maria

Salam Maria, penuh rahmat, Tuhan sertamu
Terpujilah engkau di antara wanita
dan terpujilah buah tubuhmu, Yesus.

Santa Maria, Bunda Allah
Doakanlah kami yang berdosa ini
Sekarang dan waktu kami mati. Amin.

Kemuliaan kepada Bapa / Glory Be to the Father / Gloria Patri
Kemuliaan kepada Bapa, Putera dan Roh Kudus
Seperti pada permulaan, sekarang,
 selalu dan sepanjang segala abad, Amin.

Another version of 
Kemuliaan kepada Bapa / Glory Be to the Father / Gloria Patri

Kemuliaan kepada Bapa, kepada Putra
kepada Roh Kudus,
seperti pada permulaan, sekarang, selalu,
dan sepanjang segala masa.
Amin.



Another version of
Kemuliaan /
Glory Be / Gloria Patri
Kemuliaan kepada Bapa, dan Putra, dan Roh Kudus, seperti pada permulaan, sekarang, selalu dan sepanjang segala abad, Amin.
Terpujilah ...
Terpujilah nama Yesus, Maria dan Yusuf, sekarang dan selama-lamanya.

Doa Fatima /  Prayer of Fatima
Ya Yesus yang baik, ampunilah dosa-dosa kami. Selamatkanlah kami dari api neraka, dan hantarlah jiwa-jiwa ke surga, terlebih jiwa-jiwa yang sangat membutuhkan kerahiman-Mu, Amin.

 Salam Ya Ratu / Hail, Holy Queen
Salam, ya Ratu, Bunda yang berbelas kasih, hidup, hiburan dan harapan kami. Kepadamu kami berseru, kami anak-anak yang malang yang dikeluarkan dari Eden. Kami semua memanjatkan permohonan, kami amat susah, mengeluh, mengesah dalam lembah duka ini. Arahkanlah pandangan mata belas kasihmu kepada kami, ya pembela kami yang murah hati, dan setelah pembuangan kami ini, tunjukkanlah kepada kami buah rahimmu yang kudus, Yesus. Ya Perawan Maria yang pengampun, penuh kasih, dan manis. Doakanlah kami, ya Santa Bunda Allah, supaya kami dapat menikmati janji Kristus. Amin.

Peristiwa-Peristiwa dalam Doa Rosario /
The Mysteries of the Rosary


Peristiwa Gembira / The Joyful Mysteries
Maria menerima kabar gembira dari Malaikat Gabriel (Luk 1:26-38)
Maria mengunjungi Elisabet, saudari-Nya (Luk 1:39-45)
Yesus dilahirkan di Bethlehem (Luk 2:1-7)
Yesus dipersembahkan dalam Bait Allah (Luk 2:22-40)
Yesus diketemukan dalam Bait Allah (Luk 2:41-52)

Peristiwa Terang / The Luminous Mysteries

Yesus dibaptis di Sungai Yordan (Mat 3: 13-17)
Yesus menyatakan diri-Nya dalam pesta perkawinan di Kana (Yoh 2:1-12)
Yesus memberitakan Kerajaan Allah dan menyerukan pertobatan (Mat 3:2, 4:17-23, Mrk 1:15)
Yesus menampakkan kemuliaan-Nya (Mat 17:1-9)
Yesus menetapkan ekaristi (Mrk 14:22-23, Luk 22:19-29)

Peristiwa Sedih / The Sorrowful Mysteries

Yesus berdoa kepada Bapa-Nya di surga dalam sakratul maut (Luk 22:39-46)
Yesus didera (Yoh 19:1)
Yesus dimahkotai duri (Yoh 19:2-3)
Yesus memanggul salib-Nya ke gunung Kalvari (Luk 23:26-32)
Yesus wafat di salib (Luk 23:44-49)

Peristiwa Mulia / The Glorious Mysteries

Yesus bangkit dari antara orang mati (Luk 24:1-12)
Yesus naik ke surga (Luk 24:50-53)
Roh Kudus turun atas Para Rasul (Kis 2:1-13)
Maria diangkat ke surga (1Kor 15:23; DS 3903)
Maria dimahkotai di surga (Why 12:1; DS 3913-3917)

Rangkuman Doa Rosario /
How to Pray the Rosary
Dalam nama Bapa, dan Putra, dan Roh Kudus. Amin
Syahadat Para Rasul ...
Bapa Kami ...
Salam Putri Allah Bapa. Salam Maria ...
Salam Bunda Allah Putra. Salam Maria ...
Salam Mempelai Allah Roh Kudus. Salam Maria ...
Kemuliaan ...
Terpujilah ...
Peristiwa (Gembira/Terang/Sedih/Mulia) Pertama, Kedua, Ketiga, Keempat . . .
Bapa Kami ...
Salam Maria ... (10 kali)
Kemuliaan ...
Terpujilah ...
Ya Yesus ...

Doa Syahadat Nicea / The Nicene Creed

Aku percaya akan satu Allah, Bapa yang Maha Kuasa
Pencipta langit dan bumi dan segala sesuatu yang kelihatan dan tak kelihatan.
Dan akan Tuhan Yesus Kristus, Putra Allah yang Tunggal,
Ia lahir dari Bapa sebelum segala abad. Allah dari Allah, terang dari terang.
Allah benar dari Allah benar. Ia dilahirkan, bukan dijadikan, sehakekat dengan Bapa
segala sesuatu dijadikan olehnya.
Ia turun dari sorga untuk kita manusia, dan untuk keselamatan kita.
dan Ia menjadi daging oleh Roh Kudus
dari Perawan Maria dan menjadi manusia.
Ia pun disalibkan untuk kita waktu Pontius Pilatus
Ia wafat kesengsaraan dan dimakamkan.
Pada hari ketiga Ia bangkit, menurut Kitab Suci.
Ia naik ke sorga, duduk di sisi kanan Bapa
Ia akan kembali dengan mulia, mengadili orang yang hidup
dan yang mati;
KerajaanNya takkan berakhir.
Aku percaya akan Roh Kudus, Ia Tuhan yang
menghidupkan;
Ia berasal dari Bapa (dan Putra)
Yang serta Bapa dan Putra, disembah dan dimuliakan.
Ia bersabda dengan perantaraan para nabi
Aku percaya akan Gereja yang satu, kudus, katolik dan apostolik.
Aku mengakui satu pembaptisan akan penghapusan dosa.
Aku menantikan kebangkitan orang mati,
dan kehidupan di akhirat. Amin.

Credo Athanasius / Pengakuan Iman Athanasius / Symbolum Athanasianum / The Athanasian Creed
Barangsiapa ingin diselamatkan, harus memegang iman katolik di atas segalanya;

jika seseorang tidak menjaganya dengan jujur dan murni, dia akan binasa.

Iman katolik yaitu: Kita menyembah satu Allah dalam Tritunggal dan Tritunggal dalam Satu;

tanpa mencampur pribadi-pribadi, tanpa memisahkan hakikat.

Sebab pribadi Bapa adalah lain; pribadi Putra adalah lain;

pribadi Roh Kudus adalah lain;

tetapi ke-Allahan Bapa, Putra dan Roh Kudus satu, dan sama dalam kemuliaan, dan kehormatan yang sama dan kekal.

Sedemikian Bapa, demikian juga Putra dan demikian juga Roh Kudus.

Bapa tidak diciptakan, Putra tidak diciptakan, dan Roh Kudus tidak diciptakan;

Bapa tidak terhingga, Putra tidak terhingga, dan Roh Kudus tidak terhingga;

Bapa adalah kekal, Putra adalah kekal dan Roh Kudus adalah kekal;

meskipun demikian tidak ada tiga yang kekal tetapi satu yang kekal;

tidak ada tiga yang tidak diciptakan dan yang tidak terhingga tetapi satu yang tidak diciptakan dan satu yang tidak terhingga.

Demikian juga Bapa mahakuasa, Putra mahakuasa dan Roh Kudus mahakuasa;

meskipun demikian tidak ada tiga yang mahakuasa tetapi satu yang mahakuasa.

Demikian juga Bapa adalah Allah, Putra adalah Allah, dan Roh Kudus adalah Allah;

meskipun demikian tidak ada tiga Allah tetapi satu Allah

Demikian juga Bapa adalah Tuhan, Putra adalah Tuhan, dan Roh Kudus adalah Tuhan;

meskipun demikian tidak ada tiga Tuhan tetapi satu Tuhan.

Seperti kita diperintahkan oleh kebenaran kristen untuk menyebut setiap pribadi adalah Allah dan Tuhan,

demikian juga kita dilarang oleh iman katolik untuk mengatakan ada tiga Allah dan Tuhan.

Bapa tidak dijadikan siapapun dan tidak diciptakan dan tidak dilahirkan.

Putra berasal dari Bapa, tidak dijadikan dan tidak diciptakan, tetapi dilahirkan.

Roh Kudus adalah dari Bapa dan Putra; tidak dijadikan, tidak diciptakan dan tidak dilahirkan, tetapi keluar;

maka ada satu Bapa, bukan tiga Bapa, satu Putra, bukan tiga Putra, dan satu Roh Kudus bukan tiga Roh Kudus.

Dan dalam Tritunggal tidak ada yang lebih dahulu atau lebih kemudian, tidak ada yang lebih tinggi atau lebih rendah,

tetapi ketiga pribadi sama kekal dan sama sederajat;

sehingga di segala tempat, seperti dinyatakan di atas, Tritunggal dalam kesatuan dan kesatuan dalam Tritunggal harus disembah.

Barangsiapa ingin diselamatkan harus demikian kepercayaannya mengenai Tritunggal

Perlu juga bagi hidup kekal bahwa orang percaya dengan sungguh, bahwa Tuhan kita Yesus Kristus telah menjadi manusia.

Iman yang benar, karena itu yang kita percaya dan akui yaitu : Tuhan kita, Yesus Kristus, Putra Allah, adalah Allah dan manusia.

Dia adalah Allah dari hakikat Bapa-Nya, dilahirkan sebelum segala zaman, dan Dia adalah manusia dari hakikat ibu-Nya, dilahirkan di dalam zaman;

Allah sempurna dan manusia sempurna, dengan jiwa berakal dan tubuh manusiawi,

setara dengan Bapa dalam ke-Allahan-Nya, lebih rendah dari Bapa dalam kemanusiaan-Nya.

Meskipun Dia adalah Allah dan manusia, Dia bukan dua tetapi satu Kristus,

Dia satu bukan dengan mengubah ke-Allahan-Nya menjadi daging, tetapi dengan mengenakan kemanusian-Nya dalam ke-Allahan,

Dia satu bukan dengan mencampur hakikat tetapi dengan kesatuan pribadi.

Seperti jiwa berakal dan tubuh adalah satu manusia, demikian juga Allah dan manusia adalah satu Kristus,

yang menderita sengsara untuk keselamatan kita, turun ke tempat penantian, dan pada hari ketiga bangkit dari antara orang mati,

naik ke surga, dan duduk di sebelah kanan Allah, Bapa Mahakuasa,

dari sana Dia akan datang untuk mengadili orang hidup dan mati.

Pada hari kedatangan-Nya semua orang akan bangkit dengan badannya

dan mereka akan mempertanggungjawabkan perbuatan mereka masing-masing:

dan yang telah berbuat baik akan masuk ke dalam hidup yang kekal, dan yang telah berbuat jahat akan masuk ke dalam api yang kekal.

Inilah iman katolik; barangsiapa tidak menjaganya dengan setia dan kuat, dia tidak dapat diselamatkan.

Doa Angelus / The Angelus

Maria diberi kabar oleh malaikat Tuhan, bahwa ia akan mengandung dari Roh Kudus.

Salam Maria, penuh rahmat, Tuhan sertamu. Terpujilah engkau di antara wanita dan terpujilah buah tubuhmu, Yesus. Santa Maria, Bunda Allah, doakanlah kami yang berdosa ini sekarang dan pada waktu kami mati. Amin.

Aku ini hamba Tuhan, terjadilah padaku menurut perkataanmu.

Salam Maria ....

Sabda sudah menjadi daging, dan tinggal di antara kita.

Salam Maria ....

Doakanlah kami, ya Santa Bunda Allah, supaya kami dapat menikmati janji Kristus.

Ya Allah, karena kabar malaikat kami mengetahui bahwa Yesus Kristus Putra-Mu menjadi manusia; curahkanlah rahmat-Mu ke dalam hati kami, supaya karena sengsara dan salib-Nya, kami dibawa kepada kebangkitan yang mulia. Sebab Dialah Tuhan, pengantara kami. Amin.


Doa Ratu Surga / Regina Caeli
 
(dalam Masa Paskah)

Ratu Surga bersukacitalah, alleluya,

sebab Ia yang sudi kau kandung, alleluya,

telah bangkit seperti disabdakan-Nya, alleluya!

Doakanlah kami pada Allah, alleluya!

Bersukacita dan bergembiralah, Perawan Maria, alleluya,

sebab Tuhan sungguh telah bangkit, Alleluya!


Ya Allah, Engkau telah menggembirakan dunia dengan kebangkitan PutraMu, Tuhan kami Yesus Kristus. Kami mohon, perkenankanlah kami bersukacita dalam kehidupan kekal bersama BundaNya, Perawan Maria. Demi Kristus, pengantara kami. Amin.


15 Janji Bunda Maria Bagi Mereka Yang Setia Berdoa Rosario / The 15 Promises for Those who Pray the Holy Rosary

1. Mereka yang dengan setia mengabdi padaku dengan mendaraskan Rosario, akan menerima rahmat-rahmat yang berdaya guna.

2. Aku menjanjikan perlindungan istimewa dan rahmat-rahmat terbaik bagi mereka semua yang mendaraskan Rosario.

3. Rosario akan menjadi perisai ampuh melawan neraka. Rosario melenyapkan sifat-sifat buruk, mengurangi dosa dan memenaklukkan kesesatan.

4. Rosario akan menumbuhkan keutamaan-keutamaan dan menghasilkan buah dari perbuatan-perbuatan baik. Rosario akan memperolehkan bagi jiwa belas kasihan melimpah dari Allah, akan menarik jiwa dari cinta akan dunia dan segala kesia-siaannya, serta mengangkatnya untuk mendamba hal-hal abadi. Oh, betapa jiwa-jiwa akan menguduskan diri mereka dengan sarana ini.

4. Jiwa yang mempersembahkan dirinya kepadaku dengan berdoa Rosario tidak akan binasa.

6. Ia yang mendaraskan rosario dengan khusuk, dengan merenungkan misteri-misterinya yang suci, tidak akan dikuasai kemalangan. Tuhan tidak akan menghukumnya dalam keadilan-Nya, ia tidak akan meninggal dunia tanpa persiapan; jika ia tulus hati, ia akan tinggal dalam keadaan rahmat dan layak bagi kehidupan kekal.

7. Mereka yang memiliki devosi sejati kepada Rosario tidak akan meninggal dunia tanpa menerima sakramen-sakramen Gereja.

8. Mereka yang dengan setia mendaraskan Rosario, sepanjang hidup mereka dan pada saat ajal mereka, akan menerima Terang Ilahi dan rahmat Tuhan yang berlimpah; pada saat ajal, mereka akan menikmati ganjaran pada kudus di surga.

9. Aku akan membebaskan mereka, yang setia berdevosi Rosario, dari api penyucian.

10. Putera-puteri Rosario yang setia akan diganjari tingkat kemuliaan yang tinggi di surga.

11. Kalian akan mendapatkan segala yang kalian minta daripadaku dengan mendaraskan Rosario.

12. Aku akan menolong mereka semua yang menganjurkan Rosario Suci dalam segala kebutuhan mereka.

13. Aku mendapatkan janji dari Putra Ilahiku bahwa segenap penganjur Rosario akan mendapat perhatian surgawi secara khusus sepanjang hidup mereka dan pada saat ajal.

14. Mereka semua yang mendaraskan Rosario adalah anak-anakku, saudara dan saudari Putra tunggalku, Yesus Kristus.

15. Devosi kepada Rosarioku merupakan pratanda keselamatan yang luhur.


Stations of the Cross

Mari kita merenungkan

Yesus yang menjadi kurban

karena cintakasih-Nya

Tanda Salib dan Salam

Doa Pembukaan

Allah Bapa yang Mahabaik, kami bersyukur kepada-Mu, karena pada hari ini kami Kau kumpulkan. Lewat Jalan salib ini kami ingin mengenang kembali Yesus Kristus, yang menderita sengsara demi keselamatan kami.

Semoga Roh Kudus yang Kau curahkan ke dalam hati kami, membuat kami semakin menyadari betapa besar cinta-Mu kepada kami.

Maka lewat Jalan salib ini ajarilah kami, agar kami tidak takut mencintai Engkau dan sesama kami. Demi  Yesus Kristus Tuhan dan Pengantara kami yang hidup dan berkuasa bersama Dikau dan persekutuan dengan Roh Kudus selalu mendampingi hidup kami, Allah sepanjang masa. Amin.

Perhentian 1 / Station 1

Yesus dihukum mati

P: Kami menyembah Dikau ya Tuhan dan bersyukur kepada-Mu

U:Sebab dengan Salib Suci-Mu Engkau telah menebus dunia

Sesudah ditangkap Yesus mula-mula dihadapkan ke sidang Sanhedrin. Pada keesokan harinya Ia dibawa ke Pengadilan Pilatus. Pilatus bertanya kepada orang-orang Yahudi, “Apakah tuduhanmu terhadap orang ini?” Mereka menjawab dengan mengajukan saksi-saksi dusta. Kemudian Pilatus memanggil masuk ke dalam Gedung Pengadilan dan memanggil Yesus untuk ditanyai tentang tuduhan mereka.

Tetapi Pilatus tidak menemukan kesalahan apapun seperti yang dituduhkan mereka kepada Yesus. Maka Pilatus berusaha melepaskan Yesus, namun oleh desakan para tua-tua, ahli-ahli Taurat dan seluruh rakyat, Pilatus menjatuhkan hukuman mati; ia menyerahkan Yesus kepada rakyat Yahudi untuk disalibkan (Cfr. Yoh18:38 ; Yoh19:16).

Salib bagi orang-orang yang akan binasa memang merupakan kebodohan, tetapi bagi kita yang diselamatkan Salib adalah kekuatan Allah.” (Cfr. 1Kor1:18)

P: Kasihanilah kami ya Tuhan, kasihanilah kami

U: Allah ampunilah kami orang berdosa ini

                Bapa Kami……

Anakdomba tak bersalah

ajar kami pun berpasrah

taat pada Bapa-Mu

Perhentian 2 / Station 2

Yesus memanggul Salib

P: Kami menyembah Dikau ya Tuhan dan bersyukur kepada-Mu

U:Sebab dengan Salib Suci-Mu Engkau telah menebus dunia

Yesus tidak bersalah namun dijatuhi hukuman mati. Setelah diolok-olok, diludahi, dimahkotai duri dan disesah, Yesus dibawa keluar dari balai pengadilan untuk disalibkan. “Sambil  memikul salib-Nya Yesus pergi ke tempat yang bernama Tempat Tengkorak, dalam bahasa Ibrani: Golgota.” (Cfr. Yoh19:17)

Dengan memanggul sendiri Salib-Nya, Yesus telah mengajar kita, “Setiap orang yang mau mengikut Aku, ia harus menyangkal dirinya, memikul salibnya setiap hari dan mengikut Aku.” (Cfr. Luk9:23)

P:Kasihanilah kami ya Tuhan, kasihanilah kami

U:Allah ampunilah kami orang berdosa ini

                Bapa Kami……

Kayu Salib Dia panggul

mari kita pun memikul

salib kita di dunia

Perhentian 3 / Station 3

Yesus jatuh untuk pertama kalinya

P:Kami menyembah Dikau ya Tuhan dan bersyukur kepada-Mu

U:Sebab dengan Salib Suci-Mu Engkau telah menebus dunia

Perjalanan Yesus ke Golgota semakin lama semakin jauh meninggalkan kota. Banyak darah keluar dari luka-luka-Nya. Badan lelah, penat dan lemah. Beban Salib pun terasa semakin berat. Apalagi masih diperberat dengan penderitaan batin:ditinggalkan oleh para murid-Nya, ditolak oleh bangsa-Nya, dan dijatuhi hukuman mati sekalipun tidak bersalah.

Sungguh bukan hanya Salib yang dipanggul Yesus, melainkan juga dosa-dosa kita. “Dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, Dia diremukkan oleh karena kesalahan kita, hukuman yang mendatangkan keselamatan kita ditimpakan kepada-Nya.” ( Cfr. Yes53:5)

P:Kasihanilah kami ya Tuhan kasihanilah kami

U:Allah ampunilah kami orang berdosa ini

Tuhan Yesus tolong kami

bila kami jatuh lagi

karena salib yang berat

Perhentian 4 / Station 4

Yesus berjumpa dengan ibu-Nya

P:Kami menyembah Dikau ya Tuhan dan bersyukur kepada-Mu

U:Sebab dengan Salib Suci-Mu Engkau telah menebus dunia

Para murid Yesus telah lari, sehingga Yesus harus menapaki jalan sengsara-Nya seorang diri. Tetapi dalam perjalanan sengsara ini ternyata masih ada Maria, ibu-Nya, yang setia menderita bersama Dia. Ibu Yesus ternyata bukan hanya Maria. Yesus sendiri menegaskan, “Siapapun yang melakukan kehendak Bapa-Ku di surga, dialah saudara-Ku laki-laki, dialah saudara-Ku perempuan, dialah ibu-Ku!” (Cfr. Mat12:50)

P:Kasihanilah kami ya Tuhan kasihanilah kami

U:Allah ampunilah kami orang berdosa ini

                Bapa Kami…..

O Maria bunda kudus

yang setia ikut Yesus

Kau teladan hidupku

Perhentian 5 / Station 5

Yesus ditolong oleh simon dari Kirene

P:Kami menyembah Dikau ya Tuhan dan bersyukur kepada-Mu

U:Sebab dengan Salib Suci-Mu Engkau telah menebus dunia

Yesus sangat letih dan lemah, padahal tempat yang dituju masih jauh. “Maka para serdadu menahan seorang yang bernama Simon dari Kirene, yang baru datang dari luar kota, lalu diletakkan salib Yesus diatas bahunya, supaya dipikulnya sambil mengikuti Yesus.” (Cfr. Luk23:25)

Memanggul Salib merupakan ukuran kelayakan seorang pengikut Yesus, karena Yesus sendiri bersabda barangsiapa tidak memikul salib-Nya dan mengikut Aku, ia tidak layak bagi-Ku.” (Cfr. Mat19:28)

Jadi, bagi orang Kristen salib sungguh tidak terelakkan. Salib adalah beban yang harus kita pikul. Namun, kita akan mampu memikul beban berat itu kalau kita saling membantu. “Bertolong-tolonganlah menanggung bebanmu! Maka kamu memenuhi hukum Kristus!” (Cfr. Gal6:2)

P;Kasihanilah kami ya Tuhan kasihanilah kami

U:Allah ampunilah kami orang berdosa ini

                Bapa Kami…..

Apa pun yang kau lakukan

bagi para penderita

pada Tuhan berkenan

Perhentian 6 / Station 6

Wajah Yesus diusap oleh Veronika

Wajah Yesus kotor oleh darah, keringat dan debu. Semarak dan ketampanan wajah-Nya terasa sirna. Tepatlah gambaran Yesaya, “Banyak orang akan tertegun memandang Dia; begitu buruk rupa-Nya, tidak seperti manusia lagi; dan tampaknya tidak seperti anak manusia lagi. Ia tidak tampan dan semaraknya pun tidak ada, sehingga kita tidak tertarik untuk memandang Dia; dan rupa pun tidak sehingga kita menginginkannya; Ia dihina dan dihindari orang, seorang yang penuh kesengsaraan dan yang biasa menderita kesakitan; Ia sangat dihina, sehingga orang menutup mukanya terhadap Dia.” (Cfr. Yes52:14 ; Yes53:2-3)

Kendati begitu masih ada orang yang bersimpati pada Yesus, yakni Veronika, Ia maju mendekati Yesus, lalu mengusap wajah-Nya. Dengan tindakannya yang sederhana Veronika telah menolong orang yang menderita. Ia memberi contoh kepada kita mengamalkan amanat salah seorang Rasul Yesus, “Bersukacitalah dengan orang yang bersukacita, dan menangislah dengan orang yang menangis!” (Cfr. Rom12:15)

P:Kasihanilah kami ya Tuhan kasihanilah kami

U:Allah ampunilah  kami orang berdosa ini

                Bapa Kami…..

Bila kita meringankan

duka orang yang sengsara

Tuhan Allah berkenan

Perhentian 7 / Station 7

Yesus jatuh untuk kedua kalinya

P:Kami menyembah Dikau ya Tuhan dan bersyukur kepada-Mu

U:Sebab dengan Salib Suci-Mu Engkau telah menebus dunia

Kendati sudah ditolong oleh Simon dari Kirene dan wajah-Nya sudah dibersihkan, tubuh Yesus tidak bertambah segar. Salib yang menindih terasa semakin berat. Perjalanan masih jauh. Yesus semakin payah

Untuk kedua kalinya Yesus jatuh. Meskipun begitu dengan teguh hati Ia bangun. Diangkat-Nya lah kembali Salib berat itu; Ia meneruskan perjalanan tanpa mengeluh.

Apa yang dinubuatkan Yesaya kini menjadi kenyataan, “Dia dianiaya, Dia membiarkan diri ditindas, dan tidak membuka mulut-Nya, seperti anakdomba yang dibawa ke tempat pembantaian; seperti induk domba yang kelu di depan orang-orang yang menggunting bulunya, Ia tidak membuka mulut-Nya.” (Cfr. Yes53:7)

P:Kasihanilah kami ya Tuhan kasihanilah kami

U:Allah ampunilah kami orang berdosa ini

                Bapa Kami…….

Bilamana kami goyah

dan tercampak karena salah

ya Tuhan, tegakkanlah

Perhentian 8 / Station 8

Yesus menghibur perempuan-perempuan yang menangisi-Nya

P:Kami menyembah Dikau ya Tuhan dan bersyukur kepada-Mu

U:Sebab dengan Salib Suci-Mu Engkau telah menebus dunia

Tatkala Yesus menapaki jalan Salib-Nya menuju Golgota, banyak orang mengikuti Dia; diantaranya banyak wanita yang menangisi dan meratapi Dia. Yesus berpaling kepada mereka dan berkata, “Hai puteri-puteri Yerusalem, janganlah Engkau menangisi Aku, melainkan tangisilah dirimu sendiri dan anak-anakmu!” (Cfr. Luk23:28)

P:Kasihanilah kami ya Tuhan kasihanilah kami

U:Allah ampunilah kami orang berdosa ini

                Bapa Kami……….

Dalam tobat yang sejati

kini akan kuratapi

dosa dan pelanggaran

Perhentian 9 / Station 9

Yesus jatuh untuk ketiga kalinya

P:Kami menyembah Dikau ya Tuhan dan bersyukur kepada-Mu

U:Sebab dengan Salib Suci-Mu Engkau telah menebus dunia

Hari semkain panas. Jalan yang menuju puncak Golgota semakin menanjak. Tubuh Yesus yang semakin lemah tidak mampu menahan beban Salib yang berat. Untuk ketiga kalinya Yesus jatuh,

Tubuh-Nya terbanting di tanah yang berbatu-batu. Darah kemblai mengucur dari luka-luka-Nya. Dengan sisa tenaga-Nya, Yesus berusaha bangun. Yesus mau menyelesaikan perjalanan sampai ke puncak Golgota.Cinta-Nya keapda manusia dan ketaatan kepada kehendak Bapa-Nya memberikan kekuatan yang begitu besar kepada Yesus.

Beban Yesus semakin berat kalau kita sering jatuh dalam dosa; atau kalau kita menjatuhkan orang lain. Dengan jatuh dan bangun lagi Yesus mengajar kita untu tidak putus asa. Kalau kita jatuh dalam dosa, kita bangun lagi.

P:Kasihanilah kami ya Tuhan kasihanilah kami

U:Allah ampunilah kami orang berdosa ini

                Bapa Kami……

Bila hatiku gelisah

karna dosa dan derita

tangan-Mu ulurkanlah

Perhentian 10/ Station 10

Pakaian Yesus ditanggalkan

P:Kami menyembah Dikau ya Tuhan dan bersyukur kepada-Mu

U:Sebab dengan Salib Suci-Mu Engkau telah menebus dunia

Sesampai di puncak Golgota para prajurit menanggalkan pakaian Yesus dengan paksa. Mereka mengambil pakaian Yesus, lalu membaginya menjadi empat bagian; untuk tiap-tiap prajurit satu bagian. Demikian juga jubah-Nya mereka amabil. Jubah itu tidak berjahit, dari atas sampai ke bawah hanya satu tenunan. Karena itu mereka berkata seorang kepada yang lain; “Janganlah kita membaginya menjadi beberapa potong, tetapi baiklah kita membuang undi untuk menentukan siapa yang mendapatkannya.” Maka genaplah yang ada tertulis dalam  Kitab Suci, “Mereka membagi-bagikan pakaian-Ku diantara mereka dan mereka membuang undi atas jubah-Ku.” (Cfr. Yoh19:23-24)

Yesus telah menajdi manusia yang paling hina. Bagaimanakah sikap kita terhadap-Nya? Sudahkah kita melakukan seperti yang dikatakan Yesus pada hari penghakiman?- “Ketika Aku telanjang, kamu memberi Aku pakaian; ketika Aku sakit, kamu melawat Aku; ketika Aku dalam penjara, kamu mengunjungi Aku. Sebab sesungguhnya segala sesuatu yang kamu lakukan untuk salah seorang yang paling hina ini kamu melakukannya untuk Aku.” (Cfr. Mat25:36)

P:Kasihanilah kami ya Tuhan kasihanilah kami

U:Allah ampunilah kami orang berdosa ini

                Bapa Kami…….

Pakaian-Mu dibagikan

martabat-Mu direndahkan

Kau tinggikan harkatku

Perhentian 11/ Station 11

Yesus disalibkan

P:Kami menyembah Dikau ya Tuhan dan bersyukur kepada-Mu

U:Sebab dengan Salib Suci-Mu Engkau telah menebus dunia

Sampailah mereka di tempat yang bernama Golgota, yang berarti tempat tengkorak. Para serdadu memberikan anggur bercampur mur kepada Yesus, tetapi Yesus menolaknya. Kemudian mereka menyalibkan Dia. (Cfr. Mrk15:22-24a)

Manusia lama kita telah turut disalibkan bersama Yesus, supaya tubuh dosa kita hilang kuasanya, agar jangan kita menghambakan diri lagi kepada dosa.” (Cfr. Rm6:6)

P:Kasihanilah kami ya Tuhan kasihanilah kami

U:Allah ampunilah kami orang berdosa ini

                Bapa Kami….

Dari Salib Kau melihat

tak terbilang yang menghujat

berapakah yang taat

Perhentian 12 / Station 12

Yesus wafat di kayu Salib

P:Kami mneyembah Dikau ya Tuhan dan bersyukur kepada-Mu

U:sebab dengan Salib Suci-Mu Engkau telah menebus dunia

Ketika itu hari sudahkira-kira pukul duabelas siang, lalu kegelapan meliputi seluruh daerah itu sampai pukul tiga, sebab matahari tidak bersinar. Dan tabir Bait Suci terbelah dua. Lalu Yesus berseru dengan suara nyaring, “Ya Bapa , ke dalam tangan-Mu Kuserahkan nyawa-Ku!” Dan sesudah berkata demikian, Yesus menyerahkan nyawa-Nya (Cfr. Luk23:44-46)

hening sejenak untuk menghormati wafat Tuhan

Kepala pasukan dan prajurit-prajurit yang menjaga Yesus menjadi sangat takut menyaksikan wafat Yesus secara demikian. Mereka berkata, “Sungguh orang ini adalah Anak Allah!” (Cfr. Mat27:54)

Jika kita telah mati bersama Kristus, kita percaya bahwa kita akan hidup juga bersama Dia. Maka hendaklah kita semua sadar; kita telah mati bagi dosa, tetapi hidup bagi Allah dalam Kristus Yesus.” (Cfr. Rm6:8)

P:Kasihanilah kami ya Tuhan kasihanilah kami

U:Allah ampunilah kami orang berdosa ini

                Bapa Kami…..

Biji mati menghasilkan

buah yang berkelimpahan

wafat-Mu menghidupkan

Perhentian 13 / Station 13

Yesus diturunkan dari Salib

P:Kami menyembah Dikau ya Tuhan dan bersyukur kepada-Mu

U:Sebab dengan Salib Suci-Mu Engkau telah menebus dunia

Di dekat Salib Yesus berdirilah Maria, ibu-Nya, saudara ibu-Nya Maria istri  Kleopas, dan Maria Magdalena. Salah seorang prajurit menikam lambung Yesus, dan segera keluarlah darah serta air (Cfr. Yoh19:25 ; Yoh19:34). Hari mulai malam. Maka Yusuf dari Arimatea, yang telah menjadi murid Yesus, memberanikan diri menghadap Pilatus untuk meminta jenazah Yesus. Pilatus heran waktu mendengar Yesus sudah mati. Setelah mendengar keterangan kepala pasukan, ia berkenan memberikan jenazah Yesus (Cfr. Mrk15:42-46)

Maria menerima jenazah Yesus di pangkuannya. Maria melaksanakan apa yang pernah dikatakannya, “Aku ini hamba Tuhan, jadilah keapdaku menurut perkataanmu.” (Cfr..Luk1:38) Maria memang pantas menjadi teladan setia orang beriman. Ketika Yesus menderita, ia tetap setia berada di samping-Nya.

P:Kasihanilah kami ya Tuhan kasihanilah kami

U:Allah ampunilah kami orang berdosa ini

                Bapa Kami……

Salib tanda kehinaan

jadi lambang kemenangan

karena Tuhan t’lah menang

Perhentian 14 / Station 14

Yesus dimakamkan

P:Kami menyembah Dikau ya Tuhan dan bersyukur kepada-Mu

U:Sebab dengan Salib Suci-Mu Engkau telah menebus dunia

Para murid mengambil jenazah Yesus dan mengafaninya dengan kain lenan, dan memburatinya dengan rempah-rempah menurut adat orang Yahudi bila menguburkan mayat. Dekat tempat Yesus disalibkan ada sebuah kubur baru yang didalamnya belum pernah dimakamkan seseorang. Maka mereka membaringkan mayat Yesus disitu”. (Cfr. Yoh19:40-42).

Kita semua, yang telah dibaptis dalam Kristus, telah dibaptis dalam kematian-Nya. Oleh pembaptisan kita telah dikuburkan bersama-sama Dia, supaya, sama seperti Kristus dibangkitkan dari antara orang mati oleh kemuliaan Bapa, demikian juga kita akan hidup secara baru.” (Cfr. Rm6:3-4)

P:Kasihanilah kami ya Tuhan kasihanilah kami

U:Allah ampunilah kami orang berdosa ini.

                Bapa Kami….

Tuhan Yesus dimakamkan

masuk alam kematian

sampai bangkit mulia

Penutup

Walaupun dalam rupa Allah, Kristus Yesus tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan. Sebaliknya, Ia mengosongkan diri-Nya, mengambil rupa hamba dan menjadi sama dengan manusia. Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia merendahkan diri dan taat sampai  mati, bahkan sampai mati di kayu salib. Itulah sebabnya Allah amat meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama diatas segala nama, supaya dalam nama Yesus bertekuklah segala yang ada di langit, yang ada diatas bumi dan yang ada di bawah bumi, dan segala lidah mengaku; Yesus Kristus adalah Tuhan, untuk kemuliaan Allah Bapa (Cfr. Flp2:5-11).

Terpujilah Kristus Tuhan Raja kemuliaan kekal

Tuhan sungguh sudah bangkit, bagi-Nya hormat dan kekuasaan selamanya

terpujilah Kristus Tuhan Raja kemuliaan kekal 

Marilah berdoa,

Allah Mahapengasih, kami bersyukur akrena dapat mengenangkan Yesus yang sengsara dan wafat demi keselamatan kami. Limpahkanlah berkat-Mu atas kami yang mengharapkan kebangkitan bersama Dia. Semoga karena berkat-Mu, kami bertumbuh dalam iman dan keyakinan akan kebahagiaan abadi. Demi Kristus Tuhan kami. Amin.

 Datanglah, O Roh Kudus:
Datanglah ya Roh Kudus, penuhilah hati umat-Mu,
dan nyalakanlah dalamnya api Cinta Kasih-Mu

          (v): Utuslah Roh-Mu, Ya Tuhan, dan semua dijadikan lagi.
          (R): dan Engkau memperbaharui muka bumi.

(Marilah Berdoa): Allah Bapa kami, utuslah Roh-Mu ke atas muka bumi. Engkau yang mengutus Roh-Mu kepada Gereja-Mu untuk mewartakan Injil: biarlah Roh-Mu melanjutkan karya-Nya sekarang melalui hati Umat-Mu yang beriman. Demi Kristus Tuhan Kami. Amin.

Datang, O Roh Kudus:
datanglah dengan perantaraan hati Bunda Maria yang tak bernoda,
mempelai-Mu yang terkasih
.

 Doa bagi para Imam:
 Allah, Bapa Kami, utuslah kepada kami para imam-Mu yang suci,
semua demi Persembahan dari Hati Yesus Yang Maha Kudus,
semua demi penderitaan dari Hati Maria yang Tak Bernoda,
dalam Kesatuan dengan Santo Yusuf.
Amin.

 Doa Kepada Santo Yusuf / Prayer to Saint Joseph
"Santo Yusuf, ajar aku berlaku seperti engkau.
Berilah aku kekuatan berjalan dalam kemurnian.
Tarik aku sebelum ketidakmurnian mengendalikan aku.
Tekankan aku bahwa ketidakmurnian tidak berkenan kepada Bapa.
Bantulah aku sebagai teladan dari Iman, Harapan dan Kasih.
Bantu aku menjadi pelindung seperti engkau.
beri aku kekuatan atas apa yang dibutuhkan untuk keluargaku, untuk jiwaku,
sehingga aku berkenan kepada Allah dalam keabadian"
Amin.

 Doa Salam, ya Ratu yang Suci:
Salam ya Ratu yang Suci, Bunda yang rahim! Kehidupan, Sukacita dan Pengharapan kami! Kepadamu kami mengadu, kami orang buangan keturunan Hawa;
kepadamu kami memohon dengan tangisan dan air mata dalam lembah kedukaan.
Oleh karena itu, Pembicara kami, pandanglah kepada kami, dan setelah pembuangan ini, tunjukkanlah kepada kami, Yesus,  buah tubuhmu yang terpuji.

O Ratu, O Bunda, O Perawan Maria Bunda Kristus!

(V): Doakan kami, O Bunda Allah.
(R): Sehingga kami memenuhi janji Kristus.

(Marilah Berdoa): O ALLAH, Putra-Mu Tunggal, dengan kehidupan, kematian dan kebangkitan-Nya, memberi kami ganjaran hidup kekal, kami mohon, semoga kami yang merenungkan semua itu dalam Doa Rosario Suci Santa Perawan Maria,
mendalami maknanya dan memperoleh apa yang dijanjikan,
demi Yesus Kristus Tuhan kami,. Amin.
 

Doa Malaikat Agung Santo Mikail / Prayer to Saint Michael the Archangel
Malaikat Agung, Santo Mikail, bela kami dalam pertempuran;
jadilah perlindung kami dalam menghadapi tipu daya dan kebencian Iblis.
Semoga Allah meremukkan dia, kami dengan rendah hati bermohon;
dan engkau, O Pangeran dari seluruh bala tentara Surga,
dengan kuasa Allah, campakkanlah ke dalam neraka setan dan semua roh jahat
yang menjelajahi seluruh dunia mencari jiwa-jiwa yang hancur.
Amin.

 Doa Memorare / The Memorare
Ingatlah, O Perawan Maria yang Terberkati
tak pernah terdengar kegagalan dari semua orang yang berlindung kepadamu,
yang mengharapkan pertolonganmu, atau yang menghendaki turut sertamu.
Terdorong dengan kepercayaan itu,
kami berpaling kepadamu, O Perawan dari semua perawan, Bunda kami.
Kepadamu kami datang; di hadapanmu kami berdiri, penuh dosa dan penderitaan.
O Bunda Sang Sabda yang menjadi daging, jangan mengabaikan permohonan kami,
tapi dengan kerahimanmu, dengar dan jawablah kami.
Amin.

 Datanglah Ya Roh Pencipta

(Veni Creator Spiritus)

Datanglah, ya Roh Pencipta
hati kami kunjungilah.
Penuhi dengan rahmat-Mu
jiwa kami ciptaan-Mu.


Kau digelari Penghibur,
karunia Allah yang luhur.
Kau hidup, api, dan kasih,
dan pengurapan ilahi.


Dikau sapta karunia
dan tangan kanan ilahi.
Engkau yang Bapa janjikan,
Kau pergandakan bahasa.


Sinari hati umat-Mu,
dan curahkanlah cinta-Mu.
Semoga Dikau kuatkan
yang rapuh dalam tubuhnya.


Halaulah musuh umat-Mu,
berilah kami damai-Mu,
agar dengan tuntunan-Mu,
kami hindarkan yang jahat.


Buatlah kami mengenal
serta mengimani terus
Bapa dan Putra yang Tunggal,
dan Engkau Roh Keduanya.


Dipujilah Allah Bapa
dan Putra yang sudah bangkit,
serta Roh Kudus Penghibur

kini dan sepanjang masa.Amin.

 Doa Tobat

Allah yang maharahim
aku menyesal atas dosa-dosaku;
sungguh patut aku Engkau hukum,
terutama sebab aku telah menghina Engkau
yang mahamurah dan mahabaik bagiku.

Aku benci atas segala dosaku,
dan berjanji dengan pertolongan rahmat-Mu
hendak memperbaiki hidupku
dan tidak akan berbuat dosa lagi.
Allah, ampunilah aku, orang berdosa.

Amin.

Doa Koronka / Chaplet of

 Divine Mercy

Doa Koronka / Kerahiman diajarkan Tuhan Yesus sendiri pada penampakan tahun 1935 kepada Suster Faustina.
Doa ini didaraskan dengan menggunakan Rosario biasa, dan hendaknya di lakukan pada jam tiga sore.

 

Dalam Nama Bapa ...
Bapa Kami ...
Salam Maria ...
Aku Percaya ...

 

Kemudian pada manik besar (Bapa Kami) didoakan:
Bapa yang kekal kupersembahkan kepada-Mu, Tubuh dan Darah, Jiwa dan Ke-Illahi-an Putera-Mu terkasih Tuhan kami Yesus Kristus, sebagai pemulihan dosa-dosa kami dan dosa seluruh dunia.

 

Pada setiap sepuluhan manik kecil (Salam Maria) didoakan:
Demi sengsara Yesus yang pedih, tunjukkanlah belaskasih-Mu kepada kami dan seluruh dunia.

 

Diakhiri dengan tiga kali mengucapkan
Allah yang kudus, kudus dan berkuasa, kudus dan kekal, kasihanilah kami dan seluruh dunia. Amin
 

Novena Kerahiman Ilahi /

Novena to Divine Mercy

 

Pada tahun 2002 Paus Yohanes Paulus II mendedikasikan Hari Minggu Paskah II sebagai Pesta Kerahiman Ilahi. Dan tiga tahun kemudian pada tanggal 2 April 2005 , Allah berkenan memberi beliau kehormatan besar untuk meninggal dunia tepat pada hari Pesta Kerahiman Illahi. Kini ia berbahagia di Surga, merayakan Paskah Abadi dan memuji Kerahiman Illahi selamanya. Doakanlah kami o Bapa Suci Yohanes Paulus II, agar kami layak menerima janji dan kerahiman Kristus Tuhan kita.

Novena ini bisa diadakan kapan saja, tetapi teristimewa adalah pada Jumat Agung sampai Minggu Paskah ke II
Bacalah bagian Kitab Suci yang ditentukan pada hari itu, dan renungkanlah … setelah itu doakanlah teks Novena dan disusul dengan Doa Koronka.

 

Hari Pertama

Meditasi Kitab Suci : Luk 15:1-10

Marilah kita berdoa memohon Kerahiman Illahi untuk seluruh umat manusia.

 

Yesus yang Maharahim, Engkau mengasihi kami dan mengampuni kami. Janganlah Engkau memperhitungkan dosa kami, tetapi perhatikanlah harapan kami kepada kebaikan-Mu yang tak terbatas. Terimalah kami semua ke dalam hati-Mu yang Maharahim dan jangan singkirkan kami dari sana untuk selama-lamanya. Semuanya ini kami mohon demi cinta-Mu yang mempersatukan Dikau dengan Bapa dan Roh Kudus.

 

Bapa yang kekal, pandanglah dengan mata-Mu yang penuh Kerahiman pada seluruh umat manusia, khususnya pada para pendosa yang merana. Mereka memanjatkan harapan tunggal pada hati Maharahim Putera-Mu dan Tuhan kami Yesus Kristus. Demi kesengsaraan-Nya yang dahsyat, limpahkanlah kerahiman-Mu kepada kami, supaya kami semua dapat memuliakan kekuasaan-Mu untuk selama-lamanya. Amin
dilanjutkan dengan doa Koronka.

 

Hari Kedua

Meditasi Kitab Suci : Mat 9:35-38

Marilah kita berdoa bagi para Imam yang menjadi perantara Kerahiman Allah bagi umat manusia.

 

Yesus yang Maharahim, sumber segala kebaikan. Lipat gandakanlah rahmat-Mu bagi para Imam dan Religius supaya dengan pantas dan dengan hasil yang baik, mereka melaksanakan tugasnya di kebun anggur-Mu. Supaya melalui sabda dan teladan yang baik, mereka dapat menarik semua orang kepada devosi yang pantas kepada Kerahiman Illahi selama-lamanya.

 

Bapa yang kekal, pandanglah dengan mata-Mu yang penuh kerahiman pada para pekerja dalam kebun anggur-Mu, pada jiwa para Imam dan Religius yang menjadi pelaksana cinta kasih khusus dari Putera-Mu Tuhan kami Yesus Kristus. Berilah pada mereka kekuatan berkat-Mu dan terang khusus, supaya mereka dapat memimpin banyak orang ke jalan keselamatan dan supaya mereka dapat menurunkan kerahiman-Mu. Amin
dilanjutkan dengan doa Koronka.


Hari Ketiga

Meditasi Kitab Suci : 1 Ptr 2:1-10

Marilah kita berdoa bagi seluruh umat Allah.

 

Yesus yang Maharahim, yang memberi rahmat berlimpah dari perbendaharaan Kerahiman Illahi, terimalah seluruh anggota Gereja-Mu yang dengan setia berlindung dalam kemah hati-Mu yang Maharahim. Janganlah menyingkirkan kami dari sana untuk selama-lamanya. Semuanya ini kami mohon demi cinta kasih yang menyatukan Dikau dengan Bapa dan Roh Kudus.

 

Bapa yang kekal, pandanglah dengan mata penuh kerahiman-Mu pada jiwa-jiwa yang setia, yang merupakan harta Putera-Mu berkat sengsara-Nya yang dahsyat itu. Berikanlah mereka berkat-Mu dan jagalah mereka selalu, supaya mereka tidak pernah mengalami kehilangan cinta dan mutiara iman yang suci. Supaya bersama semua malaikat dan para kudus, mereka dapat memuji kerahiman-Mu yang tak terbatas selama-lamanya. Amin
dilanjutkan dengan doa Koronka.


Hari Keempat

Meditasi Kitab Suci : Why 21:5-8

Marilah kita berdoa bagi orang-orang yang belum mengenal Kerahiman Illahi.

 

Yesus yang Maharahim, sumber cahaya bagi seluruh dunia, terimalah ke dalam hati-Mu yang berbelas kasih, jiwa-jiwa orang kafir yang tidak mau percaya dan yang belum mengenal Dikau. Semoga sinar cahaya rahmat-Mu menerangi mereka, supaya mereka bersama seluruh umat-Mu dapat memuji kerahiman-Mu untuk selama-lamanya.

 

Bapa yang kekal, pandanglah dengan mata penuh kerahiman pada jiwa-jiwa orang kafir dan yang mereka yang tidak percaya akan Engkau satu-satunya Allah yang benar, yang belum mengenal hati berbelaskasih Putera-Mu dan Tuhan kami Yesus Kristus. Semoga mereka akan tertarik kepada cahaya terang Injil, sehingga dapat mengerti betapa bahagia mencintai Engkau dan memuji kerahiman-Mu untuk selama-lamanya. Amin
dilanjutkan dengan doa Koronka.


Hari Kelima

Meditasi Kitab Suci : Ef 4:2-7 ; Ef 4:11-16

Marilah kita berdoa bagi orang-orang yang mengaku dirinya Kristen namun terpisah dari Gereja yang Satu, Kudus, Katolik dan Apostolik.

 

Yesus yang Maharahim, Engkaulah sumber segala kebaikan dan tidak akan menolak permintaan orang yang dengan rendah hati memohon terang-Mu. Terimalah ke dalam kemah hati-Mu yang maharahim jiwa-jiwa orang yang tersesat dan iman yang sejati dan benar yang memisahkan diri dari Gereja Katolik. Rangkulah mereka dengan terang-Mu ke dalam persatuan dengan Gereja Katolik, supaya mereka bersama seluruh umat-Mu memuji kelimpahan kerahiman-Mu selama-lamanya.

 

Bapa yang kekal, pandanglah dengan mata penuh kerahiman keapda jiwa-jiwa orang yang tersesat dari iman dan yang menghindar dari Gereja Katolik, karena salah memanfaatkan rahmat-Mu. Mereka dengan keras kepala mempertahankan pendapat mereka yang salah. Janganlah memperhitungkan kejahatan mereka demi cinta dan penderitaan Putera-Mu yang pahit itu. Sebelum menelan sengsara, dengan sangat Yesus berdoa, “Supaya mereka semua menjadi satu.” Tolonglah supaya secepat mungkin mereka kembali ke pangkuan Gereja-Mu dan bersama seluruh umat-Mu memuliakan kerahiman-Mu untuk selama-lamanya. Amin
dilanjutkan dengan doa Koronka.


Hari Keenam

Meditasi Kitab Suci : Luk 18:15-17

Marilah kita berdoa untuk anak-anak.

 

Yesus yang Maharahim, Engkau pernah mengatakan, “ Belajarlah dari pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati." (Mat 11:29). Terimalah ke dalam kemah hati-Mu yang Maharahim, jiwa anak-anak kecil dan semua mereka yang menjadi seperti anak kecil dalam hal kelemahlembutan dan kerendahan hati. Mereka membuat surga mengagumkan dan mereka menjadi seperti bunga harum di hadapan takhta Bapa di surga. Buatlah supaya mereka selalu hadir dalam hati-Mu dan selalu memuji Kerahiman Illahi-Mu.

 

Bapa yang kekal, pandanglah dengan mata penuh Kerahiman pada jiwa anak-anak kecil dan jiwa-jiwa orang-orang yang lemah lembut dan rendah hati karena mereka menjadi seperti Putera-Mu, yang dengan keharuman-Nya yang utama, mereka mengitari takhta-Mu. Bapa yang Maharahim, kami mohon dengan penuh harapan, supaya melalui cinta dan kegembiraan, Engkau bertakhta dalam hati mereka. Berkatilah seluruh dunia, supaya semua orang memuji kerahiman-Mu untuk selama-lamanya. Amin
dilanjutkan dengan doa Koronka.


Hari Ketujuh

Meditasi Kitab Suci : Luk 7:36-50

Marilah kita berdoa bagi orang-orang yang memiliki devosi kepada Kerahiman Illahi.

 

Yesus yang Maharahim, hati-Mu adalah inti cinta kasih. Terimalah ke dalam kemah hati-Mu yang Maharahim jiwa-jiwa yang secara khusus menghormati dan memuji kebesaran kerahiman Illahi-Mu. Mereka membutuhkan kekuatan Allah, karena mereka berada dalam penderitaan dan kesulitan besar bersama Kristus, memikul seluruh bangsa manusia. Rangkulah mereka dengan kerahiman-Mu yang besar dan tolonglah mereka dengan rahmat kesetiaan, keberanian dan kesabaran.

 

Bapa yang kekal, pandanglah dengan mata penuh kerahiman pada jiwa orang-orang yang secara khusus memuji dan menghormati sifat-Mu yang paling inti, yaitu kerahiman-Mu yang tak terduga. Mulut mereka penuh dengan nyanyian puji-pujian akan kemuliaan-Mu. Tangan mereka penuh dengan perbuatan belas kasih terhadap sesama. Kami mohon supaya Engkau menunjukkan kepada mereka kerahiman-Mu sesuai harapan mereka pada-Mu dan sesuai dengan janji-Mu, bahwa Engkau akan selalu membela mereka dalam kemuliaan-Mu terutama pada jam kematian mereka. Amin
dilanjutkan dengan doa Koronka.


Hari Kedelapan

Meditasi Kitab Suci : 2 Ptr 3:9-14

Marilah berdoa bagi jiwa-jiwa di Api Penyucian.

 

Yesus yang Maharahim, Engkau bersabda, “Hendaklah kamu murah hati, sama seperti Bapa-Mu adalah murah hati." (Luk 6:36). Terimalah ke dalam kemah hati-Mu yang maharahim jiwa-jiwa di Api Penyucian. Mereka sedang melunasi hutang terhadapa keadilan Illahi-Mu (Mat 5:26). Semoga aliran air dan darah yang keluar dari hati-Mu memadamkan nyala Api Penyucian, supaya disitu juga terjadi puji-pujian akan kekuatan kerahiman-Mu.

 

Bapa yang kekal, pandanglah dengan mata penuh kerahiman pada jiwa-jiwa di Api Penyucian. Demi sengsara Yesus Kristus yang dahsyat itu dan karena kepahitan yang memenuhi hati-Mu yang amat kudus, tunjukkanlah belas kasihan kepada mereka yang sekarang berada di bawah pandangan-Mu yang adil. Kami mohon, semoga Engkau melihat mereka hanya melalui luka-luka Putera-Mu terkasih Tuhan kami Yesus Kristus, yang kerahiman-Nya melebihi keadilan. Amin
dilanjutkan dengan doa Koronka.


Hari Kesembilan

Meditasi Kitab Suci : Why 3:15-19

Marilah berdoa bagi jiwa orang-orang yang bersikap acuh tak acuh.

 

Yesus yang Maharahim, Engkaulah kebaikan. Antarlah ke dalam kemah hati-Mu yang Maharahim semua orang yang bersikap acuh tak acuh. Mereka bagaikan mayat yang busuk, yang memenuhi hati-Mu dengan kejijikannya. Benamkanlah mereka ke dalam api cinta kasih-Mu yang bersih dan hangatkanlah mereka dari kedinginan, supaya semangat baru mulai menyala dalam hati mereka, sehingga mereka selalu memuji kerahiman-Mu yang tak terbatas itu.

 

Bapa yang kekal, pandanglah dengan mata penuh kerahiman pada jiwa-jiwa orang yang acuh tak acuh. Dari hati-Nya yang maharahim, Putera-Mu pernah mengeluarkan keluhan di Bukit Zaitun, “Biarlah cawan ini berlalu daripada-Ku." (Mat 26:39). Kami mohon demi sengsara yang dahsyat dari Putera-Mu terkasih Tuhan kami Yesus Kristus dan demi sakratul maut-Nya selama 3 jam di salib, nyalakanlah semangat baru dalam hati mereka, untuk menjunjung kehormatan-Mu. Tuangkanlah ke dalam hati mereka cinta kasih yang benar, supaya mereka hidup kembali dan mampu melaksanakan perbuatan belas kasih di dunia ini dan akhirnya memuji kerahiman-Mu di surga untuk selama-lamanya. Amin
dilanjutkan dengan doa Koronka.

 

 

Litani Kerahiman Ilahi

Tuhan kasihanilah kami
  
Tuhan kasihanilah kami

Kristus kasihanilah kami
  
Kristus kasihanilah kami

Tuhan kasihanilah kami; Kristus dengarkanlah kami
  
Kristus kabulkanlah doa kami

 

Allah Bapa di surga,                                                     kasihanilah kami.
Allah Putra Penebus dunia,
Allah Roh Kudus,
Allah Tritunggal Mahakudus, Tuhan Yang Maha Esa,

Kerahiman Ilahi, sifat pencipta yang paling nyata,          Engkaulah andalanku
Kerahiman Ilahi, kesempurnaan penyelamat yang tertinggi,
Kerahiman Ilahi, pengudus sumber cinta yang tak dapat di pahami,
Kerahiman Ilahi, Tritunggal Mahakudus yang tidak dapat dimengerti,
Kerahiman Ilahi, bukti kekuasaan Allah yang tertinggi,
Kerahiman Ilahi, terwujud dalam penciptaan para malaikat,
Kerahiman Ilahi, yang menciptakan kami dari yang tiada,
Kerahiman Ilahi, yang merangkul seluruh dunia,
Kerahiman Ilahi, yang memberikan kami hidup abadi,
Kerahiman Ilahi, yang menjaga kami terhadap siksa yang patut kami pikul,
Kerahiman Ilahi, yang mengangkat kami dari kebusukan dosa,
Kerahiman Ilahi, yang membela kami dengan sabda yang menjelma,
Kerahiman Ilahi, yang terpancar dari luka-luka Yesus,
Kerahiman Ilahi, yang mengalir dari hati Yesus yang Mahakudus,
Kerahiman Ilahi, yang memberikan kami Bunda Maria sebagai Bunda berbelas kasih,
Kerahiman Ilahi, yang terwujud dalam pengadaan Gereja Katolik,
Kerahiman Ilahi, yang terungkap dalam pengadaan Sakramen-sakramen Suci,
Kerahiman Ilahi, yang tampak secara khusus dalam Sakramen Permandian dan Tobat,
Kerahiman Ilahi, yang terwujud dalam Sakramen Ekaristi dan Imamat,
Kerahiman Ilahi, yang terwujud dalam panggilan kita kepada iman yang benar,
Kerahiman Ilahi, yang terwujud dalam pertobatan para pendosa,
Kerahiamn Ilahi, yang terwujud dalam kekudusan para orang jujur,
Kerahiman Ilahi, yang terwujud dalam kesucian para orang saleh,
Kerahiman Ilahi, yang membawa kesembuhan bagi orang sakit dan menderita,
Kerahiman Ilahi, yang menurunkan penghiburan bagi orang yang berada dalm kesulitan,
Kerahiman Ilahi, harapan bagi orang yang berputus-asa,
Kerahiman Ilahi, yang mendampingi kami selalu dan di mana-mana,
Kerahiman Ilahi, yang mendahului kami dengan rahmat,
Kerahiman Ilahi, ketenangan bagi orang yang menghadapi ajal,
Kerahiman Ilahi, kegembiraan surgawi bagi orang yang diselamatkan,
Kerahiman Ilahi, kesejukan dan keringanan bagi jiwa-jiwa di api penyucian,
Kerahiman Ilahi, mahkota semua orang kudus,
Kerahiman Ilahi, sumber mukjizat yang tak terbatas,

 

Anak domba Allah, yang membuktikan Kerahiman paling tinggi bagi keselamatan dunia dengan salib-Mu,
  
sayangilah kami, ya Tuhan

 

Anak domba allah, yang dengan penuh Kerahiman mempersembahkan diri untuk kami dalam setiap Kurban Misa,
 
  kabulkanlah doa kami, ya Tuhan

 

Anak domba Allah, yang oleh Kerahiman yang tak terbatas menghapus dosa-dosa kami,
  
kasihanilah kami, ya Tuhan

 

Kerahiman Ilahi yang melampaui segala perbuatan-Nya,
  
sebab itu aku akan memuji Kerahiman Ilahi untuk selama-lamanya

 

Marilah berdoa
Allah, yang kerahiman-Mu tak dapat dipahami dan yang belas kash-Mu tak terbatas, pandanglah kami dengan mata belas kasih-Mu dan tambahkanlah kerahiman-Mu dalam kesulitan sebesar apa pun. Semoga kami selalu berharap pada kehendak-Mu yang selalu hadir dengan kerahiman-Mu. semuanya ini kami mohon dengan perantaraan Yesus Kristus, Raja Kerahiman, yang bersama Engkau dan Roh Kudus menurunkan Kerahiman kepada kami untuk selama-lamanya. Amin





Creative Commons License
The contents of this webpage are licensed under a Creative Commons Attribution 3.0 License.
Valid HTML 4.01 Transitional
(this is the bottom of page)